Jurusan adalah hal krusial untuk seorang mahasiswa atau calon mahasiswa melanglang buana dalam  perkuliahan. Jangan sampai salah, akibatnya bisa fatal. Mahasiswa bisa kehilangan jati diri, kehilangan mood belajar atau justru merasa tertantang dengan bidang baru. 

Kata jurusan ibarat ujung pisau yang dimiliki mahasiswa sebagai label keahlian yang dilihat secara umum.Walaupun faktanya, keahlian seseorang mahasiswa jika dikaitkan dengan jurusan masih terlalu luas.

Pada dasarnya, jurusan adalah wadah bagi sekelompok mahasiswa yang memilih atau menyukai beberapa hal atau beberapa bagian bidang yang tercakup dalam jurusan itu.

Bagi yang menyukai bidang komputer, atau yang menjurus-jurus ke bidang ini, apalagi yang benar kecanduan bener sama komputer yang nyangkut Bidang Sistem Informasi dan memilih bidang ini jadi bidang studi. Berkenalanlah dengan hal inti yang akan dipelajari di perkuliahan. Mungkin saja ada yang belum diperhitungkan sebelumnya.

Di jurusan ini, ada beberapa hal inti yang biasanya dipelajari. Bidang Sistem Informasi mempunyai dua kata inti 'Sistem' dan 'Informasi'. Karena merupakan turunan dari kata 'Ilmu Komputer' maka sistem yang dimaksud adalah segala perangkat, alur, proses, hasil dan menejemen suatu informasi yang dilakukan elektronik bernama komputer. 

Dan hal yang tidak kalah penting, jangan sampai salah mengartikan antara sistem informasi dan sistem komputer. Dua bidang ini sama-sama berada dalam Ilmu Komputer, tapi beda spesifikasi bidang yang dipelajari. Dalam Sistem Komputer 'Sistem' yang dimaksud adalah segala perangkat, alur, proses, hasil dan menejemen suatu kerja dari elektromik komputer itu sendiri. (perbedaan SI dan SK selengkapnya dalam artikel selanjutnya)

Dengan kata lain, Sistem Informasi mempelajari bahasa pemograman komputer tingkat tinggi ( bahasa pemograman yang dimengerti oleh manusia atau diperuntukkan untuk memeroses informasi agar dimengerti manusia) seperti bahasa pemograman Web yaitu PHP, Html, Java Script. Lalu C++, C, Java, VB yang biasa digunakan dalam aplikasi bisnis dan sebagainya. 

Bukan hanya itu, Sistem Informasi juga mempelajari hal-hal yang perlu dilakukan untuk membuat sistem atau perangkat lunak (software) yang menyangkut suatu alur dan proses kerja sistem yang dirancang. Atau disebut pembuatan Alur logika program (Flow Chart). Juga pembuatan dokumen suatu perancangan sistem yang menyangkut beberapa skema kerja sistem.

Sistem Informasi juga mempelajari  menejemen informasi dalam suatu perusahaan atau institusi yang terkomputerisasi. Oleh karena itu, mahasiswa dibekali wawasan beberapa cabang ilmu lain, yaitu ekonomi, akutansi, perbankan, dan lain sebagainya. Hal ini yang harus diwaspadai, jangan-jangan bagi yang tidak siap menerima bahwa sistem informasi tidak hanya melulu tentang pemograman. Bisa tidak nyaman dengan studi.

Memang tidak dipungkiri, banyak yang hanya tertarik pada pemograman saja, dan hal-hal yang langsung   praktek dengan komputer atau mungkin juga suka dokumen-dokumen alur kerja sistem yang tidak berhubungan langsung  dengan pembuatan sistem. Oleh karena itu, pengetahuan tentang studi sangat diperlukan, agar mengetahui hal inti yang dipelajari dan memahami kebutuhan diri.

Jika hanya tertarik pada bagian kecil dari bidang komputer dan tidak ingin terganggu dengan pendukung  bidang lainnya. Lebih tepatnya bukan belajar di perguruan tinggi melainkan di lembaga kursus atau lembaga lainnya yang spesifik. Karena perguruan tinggi dituntut untuk mengeluarkan lulusan yang berwawasan luas terhadap bidangnya, yang belum tentu mahir dalam implementasinya. Sebab keahlian di dapat dari latihan dan pendalaman individu. Bukan satu jam atau dua jam di kelas.