Resensi Buku Kalimat Jurnalistik
Kalimat Jurnalistik, Panduan Mencermati Penulisan Berita, 2010: A.M Dewabrata
Pekerjaan menjadi wartawan, khususnya bagi pemula adalah suatu pekerjaan yang menantang dan mengasyikan. Mengenal dunia jurnalistik, sebenarnya seperti berselancar dalam alur logika bahasa yang wajib mudah dipahami pembaca.Selain itu, harus menyiratkan kejujuran, hangat, akurat dan sopan. Gaya dan struktur penulisan pun berbeda dengan tulisan-tulisan ilmiah atau pun bahasa sehari-hari.
A.M Dewabrata Senior wartawan Kompas , dalam bukunya berjudul ‘Kalimat Jurnalistik’ edisi revisi ini, dengan rinci dan mudah dipahami menerangkan cara penulisan berita yang baik dengan memenuhi alur logika yang benar dan akurat. Dalam buku tersebut pembaca dibimbing dengan banyak contoh perbaikan penulisan berita dari kutipan-kutipan berita yang diambil dari koran kompas, koran yang saat ini berkualitas baik di Indonesia.
Dengan pengalamannya yang cukup lama menjadi wartawan, mulai dari menjadi wartawan pemula di Koran Merdeka, lalu berkarir di koran Pedoman dan menjadi Senior waratawan Kompas, A.W Dewabrata banyak menguraikan mengenai gaya kepemimpinan dan motivasi yang diberikan pimpinan untuk menyemangati dan memberitahukan esensi pekerjaan menjadi seorang wartawan dibagian Pengantar Penulis. Sehingga baik dibaca bagi pemula yang sedang menghadapi tantangan dilapangan.
Dibagian isi, buku ini menjelaskan tentang hal-hal yang prinsip dalam menulis berita, mengenal kalimat jurnalistik, Susunan Kalimat Jurnalistik, Nalar dan Logika, Akurasi, Hukum DM, Kata Tidak, Pemilihan Kata, Kata Pungututan (Adobsi), Penghematan Kata dan efek yang sering kali ditumbulkan dalam kerancuan berita.
Sebagai buku yang mengajarkan penulisan yang baik dalam menulis berita sehingga pesan yang ingin disampaikan dapat mudah ditangkap pembaca, buku ini pun ditulis dengan sangat mudah dipahami dan tidak membosankan. Sehingga pembaca dapat dengan mudah mempelajari kalimat jurnalistik.
@Linna Susanti
